Brown algae atau biasa di sebut diatoms (Diatomaceae) adalah jenis ganggang yang tidak berbahaya namun kemunculannya sangat mengganggu penampilan aquascape milik kita, alga ini biasa muncul pada tangki baru yang masih berumur satu sampai tiga minggu, ganggang ini dapat melapisi setiap permukaan dalam tangki seperti substrat, kaca, peralatan teknis, daun tanaman dan dekorasi.
Sebenarnya penyebutan nama brown algae pada alga ini tergolong salah karena pada dasarnya ganggang coklat sejati adalah Phaeophyceae dan tidak hidup di air tawar orang menyebut brown alga karena warnanya.
Penyebab Umum
Munculnya diatom selama fase awal di tangki aquarium sebenarnya normal, serta kemunculannya menandakan belum seimbangnya ekosistem di dalam aquarium, diatom menyukai AMONIA dan SILIKAT untuk tumbuh dan berkembang karena mereka membangun dinding sel kotak mereka dari zat ini.
Secara umum alga ini muncul disebebakan oleh beberapa faktor, beberapa faktor tersebut adalah :
CO2
Kurangnya kandungan CO2 terlarut dalam air juga menjadi penyebab tumbuhnya alga ini, akuarium baru tanpa injeksi CO2 dan menggunakan cahaya yang sangat minim dapat mempercepat kemunculan si alga ini, jadi keseimbangan C02 dan cahaya harus di perhatikan.
Pasir silika dan batu Zeloit
Penggunaan pasir silika sebagai substrate maupun sebagai dekorasi serta penggunaan batu zeloit sebagai media filter juga menambah peluang si alga ini untuk tumbuh, hindari penggunaan pasir silika dan batu zeloit sebagai media filter secara bersamaan.
Amonia
Karena ganggang ini menyukai amonia untuk tumbuh maka hindari memasukkan ikan dalam fase awal atau dalam minggu pertama setelah set up.karena dalam fase ini bakteri baik pemakan amonia belum berkembang, kotoran ikan dan sisa makanan ikan serta daun tanaman busuk adalah faktor munculnya amonia.
Pencegahan
Setelah mengetahui penyebab kemunculan si alga ini lankah pencegahan yang menurut saya efektif adalah :
- Menyeimbangkan Tingkat pencahayaan dan CO2.
- Menggunakan media filter yang bagus seperti crystal bio, bio ring, seachem matrix, batu apung, kapas halus serta kapas kasar, juga gunakan bakteri setarter untuk mempercepat perkembangan bakteri baik.
- Memasukkan pemakan alga di hari ketiga setelah set up, pemakan alga seperti keong tanduk cukup ampuh selain rakus memakan alga ini keong ini juga memakan daun tanaman yang membusuk sehingga dapat mengurangi pemicu munculnya amonia.
Penanganan
Seperti yang sudah saya jelaskan diatas dengan mengetahui penyebab munculnya alga ini maka dengan menghindari atau mengurangi penyebab kemunculan alga ini adalah langkah yang paling bagus, namun jika alga ini sudah tumbuh di akurium kita maka agan tidak perlu kawatir ada langkah untuk membersihkannya yaitu dengan cara memasukkan pemakan alga yang cukup ampuh seperti keong tanduk, ikan SAE, dan ikan ottocinclus affinis. Agar efektif setelah memasukkan pemakan alga jangan pernah memberi pakan ikan hingga beberapa hari kedepan.
Sekian dari saya jika ada pertanyaan lebih lanjut tentang alga ini silahkan bertanya di kolom komentar di bawah ni. Terimakasih.